A. DEFINISI
WEB SCIENCE
Web Science terbagi dalam dua kata yaitu
web dan science. Science adalah bahasa inggris yang artinya ilmu pengetahuan
yang memberikan manfaat bagi kehidupan manusia dan seluruh isinya. Sedangkan website
adalah kumpulan halaman yang menampilkan informasi data teks, data gambar diam
atau gerak, dll. Website bersifat statis atau dinamis yang saling terkait
dimana masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman(hyperlink),
Jadi dapat disimpulkan Web Science yaitu
segala sesuatu yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan yang diperoleh dari
sumber yang akurat dan dapat di unduh dari dunia maya tanpa kita harus menuju
ke sumber informasi yang ada di informasi yang ingin kita cari, sehingga
memudahkan kita untuk memperoleh informasi
B. SEJARAH
WEB SCIENCE
·
Hypertext adalah sebuah bahasa markup yang
digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai informasi di
dalam sebuah Penjelajah web Internet dan formating hypertext sederhana yang
ditulis kedalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang
terintegerasi. Dengan kata lain, berkas yang dibuat dalam perangkat lunak
pengolah kata dan disimpan kedalam format ASCII normal sehingga menjadi home
page dengan perintah-perintah HTML. Bermula dari sebuah bahasa yang sebelumnya
banyak digunakan di dunia penerbitan dan percetakan yang disebut dengan SGML
(Standard Generalized Markup Language), HTML adalah sebuah standar yang
digunakan secara luas untuk menampilkan halaman web. HTML saat ini merupakan
standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World
Wide Web Consortium (W3C).
·
Internet (kependekan dari
interconnection-networking) secara harfiah adalah sistem global dari seluruh
jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar Internet Protocol
Suite (TCP/IP) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia. Manakala
Internet (huruf 'I' besar) ialah sistem komputer umum, yang berhubung secara
global dan menggunakan TCP/IP sebagai protokol pertukaran paket (packet
switching communication protocol). Rangkaian jaringan internet yang terbesar
dinamakan Internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaedah ini dinamakan
Internetworking
·
FTP merupakan salah satu protokol Internet
yang paling awal dikembangkan, dan masih digunakan hingga saat ini untuk
melakukan pengunduhan (download) dan penggugahan (upload) berkas-berkas
komputer antara klien FTP dan server FTP. Sebuah Klien FTP merupakan aplikasi
yang dapat mengeluarkan perintah-perintah FTP ke sebuah server FTP, sementara
server FTP adalah sebuah Windows Service atau daemon yang berjalan di atas
sebuah komputer yang merespons perintah-perintah dari sebuah klien FTP.
Perintah-perintah FTP dapat digunakan untuk mengubah direktori, mengubah modus
transfer antara biner dan ASCII, menggugah berkas komputer ke server FTP, serta
mengunduh berkas dari server FTP.
·
Versi-versi web:
- Web 1.0
Merupakan teknologi Web generasi pertama yang merupakan revolusi baru di dunia
Internet karena telah mengubah cara kerja dunia industri dan media. Pada
dasarnya, Website yang dibangun pada generasi pertama ini secara umum
dikembangkan untuk pengaksesan informasi dan memiliki sifat yang sedikit
interaktif. sejak tahun 1992 mulai memperkenalkan beragam web browser,
serta mendorong pertumbuhan pemanfaatan Web sebagai penyedia informasi. Pada
tingkat ini web masih bersifat read only.
Contoh dari jenis web ini, biasanya masih bersifat
HTML dan hanya berisi tentang tulisan pribadi.
- Web 2.0
Web 2.0 Istilah Web 2.0 pertama kalinya diperkenalkan oleh O’Reilly Media pada
tahun 2004 sebagai teknologi Web generasi kedua yang mengedepankan kolaborasi
dan sharing informasi secara online. Menurut Tim O’Reilly, Web 2.0 dapat
didefinisikan sebagai berikut: “Web 2.0 adalah revolusi bisnis di industri
komputer yang disebabkan oleh penggunaan internet sebagai platform, dan
merupakan suatu percobaan untuk memahami berbagai aturan untuk mencapai
keberhasilan pada platform baru tersebut. Web 2.0 mulai menjadi trend pada
tahun 1997, ini memperkaya sifat yang read only menjadi read write. Aplikasi
berbasis Web semakin banyak diterapkan.
Contoh dari jenis web ini,seperti Wikipedia, Blog,
Friendster. Yang sudah mulai mengenal dengan web interaktif social network.
- Web 3.0
definisi untuk Web 3.0 merupakan rancangan untuk memperkaya Web 2.0,
dimana pada Web 2.0 baru memperhatikan pertukaran data antara manusia, pada Web
3.0 pertukaran data antar manusia-mesin, mesin-mesin dan manusia-manusia
disempurnakan. Sangat beragam mulai dari pengaksesan broadband secara
mobile sampai kepada layanan Web berisikan perangkat lunak bersifat on-demand
[Joh07]. Namun, menurut John Markoff, Web 3.0 adalah sekumpulan teknologi yang
menawarkan cara baru yang efisien dalam membantu komputer mengorganisasi dan
menarik kesimpulan dari data online. Berdasarkan definisi yang dikemukakan
tersebut, maka pada dasarnya Semantic Web memiliki tujuan yang sama karena
Semantic Web memiliki isi Web yang tidak dapat hanya diekpresikan di dalam
bahasa alami yang dimengerti manusia, tetapi juga di dalam bentuk yang dapat
dimengerti, diinterpretasi dan digunakan oleh perangkat lunak (software agents)
.Teknologi Web 3.0 atau Web Semantik ini secara teknik dalam pencarian di mesin
pencari akan mencari hasil yang dicari. Sebagai contoh, di dalam web 2.0 jika
ingin mencari informasi di mesin pencari dengan keyword “Kapan Tanggal
Kemerdekaan Republik Indonesia” maka hasil yang dikeluarkan adalah web dengan
informasi yang mengandung keyword “Kapan Tanggal Kemerdekaan Republik
Indonesia“, sedangkan di Web 3.0 ini nanti hasil yang ditampilkan adalah berupa
hasil yang dicarinya yaitu “17 Agustus 1945“. Semantic web mempunyai
kelebihan mampu untuk membuat aplikasi komputer yang dapat memahami bahasa
manusia, bukan bahasa yang baku dari para penguna tetapi juga bahasa yang lebih
kompleks. Jadi bahasa yang digunakan tidak lagi bersifat teknis tapi sudah
seperti bahasa dalam percakapan sehari-hari , sehingga dapat mempermudah
interaksi dan komunikasi dengan mesin atau komputer. Tidak seperti web 2.0
yang terasa sulit untuk melakukan hal-hal diatas, mungkin web 3.0 merupakan
sebuah terobosan dalam dunia web untuk mempermudah semua aktivitas.
C. ARSITEKTUR
WEB
Arsitektur Website adalah suatu
pendekatan terhadap desain dan perencanaan situs yang, seperti arsitektur itu
sendiri, melibatkan teknis, kriteria estetis dan fungsional. Seperti dalam
arsitektur tradisional, fokusnya adalah benar pada pengguna dan kebutuhan
pengguna. Hal ini memerlukan perhatian khusus pada konten web, rencana bisnis,
kegunaan, desain interaksi, informasi dan desain arsitektur web. Untuk optimasi
mesin pencari yang efektif perlu memiliki apresiasi tentang bagaimana sebuah
situs Web terkait dengan World Wide Web.
Sejak web perencanaan isi, desain dan
manajemen datang dalam lingkup metode desain, Vitruvian tradisional tujuan
komoditas, keteguhan dan kesenangan dapat memandu arsitektur situs, seperti
yang mereka lakukan arsitektur fisik dan disiplin desain lainnya. Website
arsitektur akan datang dalam ruang lingkup estetika dan teori kritis dan
kecenderungan ini dapat mempercepat dengan munculnya web semantik dan web 2.0.
Kedua ide menekankan aspek struktur informasi. Strukturalisme adalah sebuah
pendekatan untuk pengetahuan yang telah dipengaruhi sejumlah disiplin akademis
termasuk estetika, teori kritis dan postmodernisme. Web 2.0, karena melibatkan
user-generated content, mengarahkan perhatian arsitek website untuk aspek-aspek
struktur informasi.
Suatu pendekatan terhadap desain dan
perencanaan situs yang, seperti arsitektur itu sendiri, melibatkan teknis,
kriteria estetika dan fungsional. Seperti dalam arsitektur tradisional,
fokusnya adalah benar pada pengguna dan kebutuhan pengguna. Hal ini memerlukan
perhatian khusus pada konten web, rencana bisnis, kegunaan, desain interaksi,
informasi dan desain arsitektur web. Untuk optimasi mesin pencari yang efektif
perlu memiliki apresiasi tentang bagaimana sebuah situs Web terkait dengan
World Wide Web.
o Bagian dari Arsitektur Website :
·
Hypertext Transfer Protocol (HTTP)
HTTP adalah sebuah protokol jaringan lapisan
aplikasi yang digunakan untuk sistem informasi terdistribusi, kolaboratif, dan
menggunakan hipermedia. Penggunaannya banyak pada pengambilan sumber daya yang
saling terhubung dengan tautan, yang disebut dengan dokumen hiperteks, yang
kemudian membentuk World Wide Web pada tahun 1990 oleh fisikawan Inggris, Tim
Berners-Lee. Hingga kini, ada dua versi mayor dari protokol HTTP, yakni
HTTP/1.0 yang menggunakan koneksi terpisah untuk setiap dokumen, dan HTTP/1.1
yang dapat menggunakan koneksi yang sama untuk melakukan transaksi. Dengan
demikian, HTTP/1.1 bisa lebih cepat karena memang tidak usah membuang waktu
untuk pembuatan koneksi berulang-ulang.Pengembangan standar HTTP telah
dilaksanakan oleh Konsorsium World Wide Web (World Wide Web Consortium/W3C) dan
juga Internet Engineering Task Force (IETF), yang berujung pada publikasi
beberapa dokumen Request for Comments (RFC), dan yang paling banyak dirujuk
adalah RFC 2616 (yang dipublikasikan pada bulan Juni 1999), yang mendefinisikan
HTTP/1.1.
·
WWW (World Wide Web)
WWW (World Wide Web) merupakan kumpulan web
server dari seluruh dunia yang berfungsi menyediakan data dan informasi untuk
dapat digunakan bersama.WWW atau biasa disebut web adalah bagian yang paling
menarik dari Internet. Melalui web, dapat mengakses informasi-informasi yang
tidak hanya berupa teks tetapi bisa juga berupa gambar, suara, video dan
animasi. Fasilitas ini tergolong masih baru dibandingkan surel (email),
sebenarnya WWW merupakan kumpulan dokumen-dokumen yang sangat banyak yang
berada pada komputer server (web server), di mana server-server ini tersebar di
lima benua termasuk Indonesia, dan terhubung menjadi satu melalui jaringan
Internet. Dokumen-dokumen informasi ini disimpan atau dibuat dengan format HTML
(Hypertext Markup Language). Suatu halaman dokumen
informasi dapat terdiri atas teks yang saling terkait dengan teks lainnya atau
bahkan dengan dokumen lain. Keterkaitan halaman lewat teks ini
disebut hypertext. Dokumen infomasi ini tidak hanya terdiri dari
teks tetapi dapat juga berupa gambar, mengandung suara bahkan klip video.
Kaitan antar-dokumen yang seperti itu biasa disebut hypermedia.
Jadi dapat disimpulkan bahwa WWW adalah sekelompok dokumen multimedia yang
saling terkoneksi menggunakan hyperteks link. Dengan mengklik hyperlink,
maka bisa berpindah dari satu dokumen ke dokumen lainnya.
·
URL( universal resource locator)
URL( universal resource locator) merupakan suatu
konsep penamaan lokasi standar dari suatu file,direktori,computer, dan lokasi
komputernya sesuai dengan metode yang digunakan. URL tidak hanya dapat menunjuk
ke suatu file tapi dapat juga menunjuk suatu query, dokumen dalam suatu
database atau hasil dari perintah finger atau perintah archie . secara umum
dapat digambarkan penulisan url : metode://nama_file[:nomor_port]. Jenis metode
yang digunakan pada url adalah file,http,news,gopher,telnet.
·
XML (Extensible Markup Language)
XML (Extensible Markup Language) merupakan bahasa web
turunan dari SGML (Standart Generalized Markup Language) yang
ada sebelumnya. XML hampir sama dengan HTML, dimana keduanya sama-sama turunan
dari SGML. Teknologi XML dikembangkan mulai tahun 1966 dan mendapatkan
pengakuan dari Worl Wide Web Consortium (W3C) pada bulan
Februari 1998. Sedangkan SGML sendiri telah dikembangkan pada awal tahun
1980-an. Pada saat HTML dikembangkan pada tahun 1990, para penggagas XML
mengadopsi bagian paling penting SGML dan dengan berpedoman pada pengembangan
HTML menghasilkan bahasa markup yang tidak kalah hebatnya dengan SGML.XML tidak
mempunyai definisi secara tepat karena ada yang berpendapat bahwa XML bukanlah
suatu bahasa pemrograman,melainkan XML merupakan sintaks yang digunakan untuk
menjelaskan bahasa markup lain (Dournaee,2002), sehingga dinamakan meta-language.
Meskipun demikian pendapat yang XML bukan merupakan bahasa markup, didasarkan
bahwa XML merupakan bahasa markup terpisah untuk tujuan terpisah. Selain itu
XML bukanlah solusi semua hal untuk tujuan semua user.
·
JavaScript
JavaScript adalah bahasa pemrograman berbasis
prototipe yang berjalan disisi klien. jika kita berbicara dalam konteks web,
sederhananya, kita dapat memahami JavaScript sebagai bahasa pemrograman yang
berjalan di browser. Javascript dipanggil untuk memberikan fungsi pada halaman
web dengan meletakannya secara internal pada halaman html diantara tag atau
dibuat pada file terpisah ( eksternal ) dan lalu di link menggunakan pada
bagian , seperti CSS. Fungsi Javascript adalah Secara fungsional, Javascript
digunakan untuk menyediakan akses script pada objek yang dibenamkan (
embedded ). Contoh sederhana dari penggunaan javascript adalah membuka halaman
pop up, fungsi validasi pada form sebelum data dikirimkan ke server, merubah
image kursor ketika melewati objek tertentu, dan lain lain.
·
AJAX
AJAX disini adalah singkatan dari Asynchronous
JavaScript and XML. Pada intinya ajax itu merupakan gabungan beberapa teknologi
yang bertujuan untuk menghindari page reload. Dengan menghindari page reload,
kita dapat menghindari paradigma click-and-wait serta memberikan sebuah fitur
yang cukup kompleks pada website seperti validasi data secara realtime, drag n
drop dan fitur-fitur lain yang belum dimiliki web biasa. Dengan AJAX, suatu
aplikasi web dapat mengambil data kemudian diolah di client melalui request
asynchronous HTTP yang diinisiasi oleh Javascript, sehingga dapat mengupdate
bagian-bagian tertentu dari web tanpa harus memanggil keseluruhan halaman web.
Request ini dapat dieksekusi dalam beberapa cara dan beberapa format transmisi
data. Dikombinasikannya cara pengambilan data remote dengan interaktivitas dari
Document Object Model (DOM) telah menghasilkan generasi terbaru dari aplikasi
web yang mengebrak aturan-aturan tradisional tentang apa yang dapat terjadi di
dalam web.
SUMBER: